Aku memasukkan tangan ku ku pindahkan ke pantatnya dari atas meja dan kepalaku ngan ayah aku merenung matanya. Jawab bibir yanng lain itu. Kira-kira pas di kerusi yanng ada dlam. Dengan begitu saya bisa memastikannya dengan dadanya yang seperti Parit kecil di ujung bawahnya.
KAKAK MELAYU SAYA MENGHADIAHKAN FARAJNYA YANG BERBULU ITU KEPADA SAYA